Munculnya industry cloud platforms merupakan tren penting dalam ekosistem teknologi yang dinamis. Platform ini mampu disesuaikan dengan sektor tertentu seperti layanan kesehatan, keuangan, manufaktur, dan ritel sehingga mendorong revolusi cara bisnis beroperasi dan berinovasi di era digital. Pengembangan dan adopsi industry cloud platforms terus meningkat dan membentuk kembali industri serta membuka kemungkinan baru bagi bisnis pada tahun 2024.
Gartner memprediksi bahwa pada tahun 2027, lebih dari 70% bisnis akan menggunakan industry cloud platforms untuk meningkatkan performa operasional bisnis mereka, persentase ini diperkirakan naik sekitar 15% dari tahun 2023. Sejalan dengan hal ini, Allied Market Research menaksir pasar untuk solusi dan industry cloud platforms akan melebihi US$ 350 miliar pada tahun 2031.
Industry cloud platforms merupakan solusi komputasi awan yang dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan dan tantangan unik dari sektor tertentu. Tidak seperti platform cloud pada umumnya seperti Amazon Web Services (AWS) atau Microsoft Azure. Industry cloud platforms menawarkan fungsionalitas, standar kepatuhan, dan praktik terbaik yang spesifik untuk industri tertentu.
Platform ini menyediakan serangkaian layanan yang komprehensif, termasuk manajemen data, analitik, kecerdasan buatan (AI), integrasi Internet of Things (IoT), dan alat pengembangan aplikasi yang disesuaikan dengan kebutuhan industri tertentu. Dengan memanfaatkan infrastruktur cloud, teknologi ini menawarkan skalabilitas, fleksibilitas, dan efisiensi biaya sehingga mampu membantu bisnis mendorong inovasi dan gesit secara operasional.
Ini telah menjadi pelajaran bagi salah satu perusahaan hiburan, Netflix. Pada Desember 2008, Netflix mengalami kemunduran signifikan yang dikenal sebagai “The Netflix Database Outage”. Insiden ini berlangsung selama kurang lebih 20 jam dan membuat layanan mereka tidak dapat diakses pelanggan.
Kejadian tersebut disebabkan kegagalan pada manajemen konten dan basis data dari infrastruktur pusat data mereka. Hal ini kemudian diperparah dengan tantangan untuk memulihkan data dari cadangan sesuai dengan skenario yang ada di prosedur standar.
Akibatnya, Netflix mengalami kerugian yang cukup besar, termasuk penurunan pendapatan dan kewajiban untuk memberikan kompensasi kepada pelanggan yang terkena dampak. Gangguan ini juga memicu ulasan negatif, dengan 145 ulasan yang sebagian besar mengkritik kurangnya transparansi perusahaan.
Insiden besar ini menjadi pengingat tentang pentingnya infrastruktur kuat dan langkah tanggap darurat yang efektif dalam melindungi diri dari gangguan dan menjaga kepercayaan pelanggan di era digital.
Pertumbuhan Industry Cloud Platforms
Seiring dengan semakin meningkatnya kesadaran bisnis akan keterbatasan solusi cloud biasa dalam memenuhi kebutuhan spesifik sektor mereka, industry cloud platforms telah muncul sebagai alat yang sangat diperlukan untuk mendorong inovasi dan efisiensi. Selain itu, keharusan untuk melakukan transformasi digital semakin meningkat dalam beberapa tahun terakhir, sehingga mendorong organisasi untuk mencari solusi yang lincah dan terukur yang dapat beradaptasi dengan dinamika pasar yang terus berkembang.
Karena itu, pertumbuhan industry cloud platforms sangat luar biasa, didorong oleh beberapa faktor:
Persyaratan Khusus Industri
Solusi cloud tradisional yang bersifat satu ukuran untuk semua seringkali gagal dalam memenuhi permintaan yang rumit dari sektor-sektor khusus. Industry cloud platforms menjembatani kesenjangan ini dengan menawarkan solusi khusus yang selaras dengan peraturan, standar kepatuhan, dan kebutuhan operasional sektor tertentu.
Keharusan Transformasi Digital
Setelah pandemi COVID-19, bisnis di seluruh industri mempercepat upaya transformasi digital mereka. Industry cloud platforms muncul sebagai alat bantu yang berperan penting dalam perjalanan ini, memungkinkan bisnis untuk memodernisasi sistem lama, meningkatkan kolaborasi, dan beradaptasi dengan dinamika pasar yang berkembang pesat.
Kemajuan Teknologi yang Cepat
Konvergensi AI, IoT, analisis data besar, dan komputasi awan mendorong inovasi yang belum pernah terjadi sebelumnya di seluruh industri. Industry cloud platforms berfungsi sebagai katalisator untuk memanfaatkan teknologi ini, memberdayakan bisnis untuk memanfaatkan insight yang dapat ditindaklanjuti, mengotomatisasi proses, dan memberikan pengalaman pelanggan yang unggul.
Pentingnya Infrastruktur Cloud
Pentingnya infrastruktur cloud dalam pengembangan dan penerapan industry cloud platforms tidak dapat dianggap sepele. Infrastruktur cloud berfungsi memberikan fondasi yang diperlukan untuk skalabilitas, keandalan, dan kinerja. Tanpa infrastruktur cloud yang kuat, industry cloud platforms akan kesulitan memberikan kelincahan dan efisiensi yang diperlukan untuk memenuhi kebutuhan bisnis modern yang terus berkembang.
Skalabilitas
Infrastruktur cloud memberikan fondasi untuk meningkatkan skala platform cloud industri untuk memenuhi kebutuhan bisnis yang terus berkembang. Baik untuk mengakomodasi lonjakan lalu lintas pengguna, memproses data dalam jumlah besar, atau menerapkan fitur dan layanan baru, infrastruktur cloud menawarkan elastisitas yang diperlukan untuk meningkatkan sumber daya dengan cepat dan hemat biaya.
Keandalan dan Kinerja
Platform cloud industri mengandalkan infrastruktur yang kuat dan berkinerja tinggi untuk memberikan pengalaman pengguna yang mulus dan memastikan waktu aktif dan ketersediaan. Penyedia cloud memanfaatkan pusat data yang redundan, teknologi jaringan canggih, dan arsitektur yang tahan terhadap kesalahan untuk meminimalkan waktu henti dan mengurangi risiko gangguan layanan.
Keamanan dan Kepatuhan
Keamanan merupakan hal terpenting dalam platform cloud industri, terutama di sektor-sektor yang menangani data sensitif seperti layanan kesehatan dan keuangan. Penyedia infrastruktur cloud berinvestasi besar-besaran dalam langkah-langkah keamanan siber, termasuk enkripsi, kontrol akses, dan deteksi ancaman, untuk melindungi data dari akses yang tidak sah, pelanggaran, dan ancaman siber. Selain itu, penyedia layanan cloud mematuhi standar dan peraturan kepatuhan khusus industri, sehingga menawarkan jaminan bagi bisnis yang beroperasi di sektor yang sangat diatur.
Efisiensi Biaya
Infrastruktur cloud menawarkan alternatif yang hemat biaya untuk infrastruktur TI tradisional di lokasi, sehingga tidak perlu investasi modal di muka untuk perangkat keras dan perangkat lunak. Dengan model harga pay-as-you-go, bisnis dapat mengoptimalkan biaya dengan hanya membayar sumber daya yang mereka gunakan, sehingga mengurangi biaya operasional dan memaksimalkan Return of Investment (ROI).
Solusi infrastruktur cloud dari Helios Informatika Nusantara (HIN) memberikan fleksibilitas bagi perusahaan dalam memperoleh sumber daya TI hemat biaya yang disesuaikan dengan kebutuhan spesifik mereka. Helios adalah anak perusahaan dari CTI Group, subholding dari PT Anabatic Technologies Tbk.
Anabatic adalah perusahaan IT publik terkemuka di Indonesia. Kami bertujuan untuk memberikan solusi yang dibutuhkan oleh perusahaan untuk bersaing dalam ekonomi digital saat ini yang mana review dan revisi proses bisnis perusahaan sangat diperlukan. Dalam menghadapi tantangan global, Anabatic siap membantu Anda melalui perubahan ini.
Salah satu komponen utama dari solusi ini adalah migrasi infrastruktur, yang memungkinkan transisi yang mulus dari lingkungan lokal ke cloud. Hal ini memudahkan bisnis dalam memenuhi tuntutan operasional yang dinamis, mengurangi biaya, meningkatkan ketersediaan, dan mendorong inovasi melalui pemanfaatan teknologi cloud yang mutakhir.
Tidak hanya itu, Helios Cloud juga menawarkan migrasi database, business continuity & DR (BCDR), komputasi kinerja tinggi, dan komputasi tanpa server yang memungkinkan perusahaan untuk fokus mendorong inovasi dibandingkan dengan pemeliharaan infrastruktur. Dengan rangkaian solusi Helios Cloud yang komprehensif, perusahaan dapat membuka potensi penuh dari teknologi cloud untuk mendorong pertumbuhan, kelincahan, dan keunggulan kompetitif dalam lanskap digital saat ini.